= Welcome My Blog =

Hai, selamat datang di blog saya,
enjoy my blog
have fun :)

Popular Posts

My Blog List

www.gunadarma.ac.id. Diberdayakan oleh Blogger.
Kamis, 27 Maret 2014


MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK SOSIAL DAN BUDAYA
1. MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK SOSIAL DAN BUDAYA
 Sebagai masyarakat Indonesia, setiap manusia saling membutuhkan satu sama lainnya tentunya dalam hal yang positif. Saling bersosialisasi antara satu sama lainnya membuat interaksi yang kuat untuk mengenal kepribadian manusia lain. Manusia yang mudah bersosialisasi adalah manusia yang dapat atau mampu menjalankan komunikasi dengan baik dengan lingkungan sekitarnya. Dengan berlandaskan pancasila manusia sebagai makhluk yang social dan budaya disatukan untuk saling menghormati dan menghargai antara manusia yang memiliki budaya yang berbeda-beda.
Berikut ini adalah pengertian dari pembahasan tersebut.
Manusia sebagai Makhluk Sosial Manusia sejak lahir sampai mati selalu hidup dalam masyarakat, tidak mungkin manusia di luar masyarakat. Aristoteles mengatakan: bahwa makhluk hidup yang tidak hidup dalam masyarakat ialah sebagai seorang malaikat atau seorang hewan.
Di India oleh Mr. Singh didapatkan dua orang anak yang berumur 8 tahun dan 1 ½ tahun. Pada waktu masih bayi anak-anak tersebut diasuh oleh srigala dalam sebuah gua. Setelah ditemukan kemudian naka yang kecil mati, tinggal yang besar. Selanjutnya, walaupun ia sudah dilatih hidup bermasyarakat sifatnya masih seperti srigala, kadang-kadang meraung-raung di tengah malam, suka makan daging mentah, dan sebagainya. Juga di Amerika dalam tahun 1938, seorang anak berumur 5 tahun kedapatan di atas loteng.karena terasing dari lingkungan dia meskipun umur 5 tahun belum juga dapat berjalan dan bercakap-cakap. Jadi jelas bahwa manusia meskipun mempunyai bakat dan kemampuan, namun bakat tersebut tidak dapat berkembang, Itulah sebabnya manusia dikatakan sebagai makhluk sosial (Hartomo, 2000: 77).
Manusia adalah makhluk sosial yang tidak bisa hidup tanpa manusia lainnya. Misalnya saja hubungan sosialisasi antar tetangga , dengan adanya interaksi sosial antar tetangga akan mempermudah kita dalam mengatasi masalah di sekitar yang membutuhkan bantuan dari manusia lainnya. Jadi itulah mengapa manusia dikatakan sebagai makhluk sosial.

2. MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK BUDAYA
 Manusia sebagai makhluk budaya Manusia sebagai makhluk budaya yang berkemampuan menciptakan kebaikan, kebenaran, keadilan dan bertanggung jawab.Sebagai makhluk berbudaya, manusia mendayagunakan akal budinya untuk menciptakan kebahagiaan, baik bagi dirinya maupun bagi masyarakat demi kesempurnaan hidupnya.


KESIMPULAN : Menurut saya kita sebagai masyarat indonesia harus saling menghormati, membantu dan lebih peduli kepada masyarakat dan  menjaga budaya masing2, sebagai generasi muda harus membawa budaya indonesia agar tidak hilang.
 Kita  sebagai generasi muda sebaiknya  harus lebih mengutamakan budaya indonesia agar masyarakat indonesia tidak terbawa budaya asing
http://ntycuapzz.blogspot.com/2010/01/manusia-sebagai-makhluk-sosial-dan.html
https://anwarabdi.wordpress.com/tag/manusia-sebagai-makhluk-sosial/